Pangkalpinang,exsekusinews.com-Sekretaris Daerah Kota yaitu Mie Go, S.T., M.Si. dalam acara kegiatan coffee morning menyampaikan bahwa berkenaan dengan kewajiban dan tugas para lurah berkaitan dengan PBB 2025 pada Selasa (22/4/25)
Pada acara coffee morning ini, Sekda sedikit kecewa karena jumlah anggota yg terdiri dari banyak kelurahan dan kecamatan di Pangkalpinang. Jumlah yang sedikit ini dirasa kurang menghargai PJ Walikota dan jajarannya. Hal ini dikarenakan akan disampaikannya beberapa informasi dan membutuhkan kehadiran para anggota termasuk kepala UPT.
Disampaikan oleh Sekda bahwa, kondisi APBD terjadi penurunan pada pendapatan yang menyebabkan harus mengambil langkah penundaan kegiatan. Namun penundaan kegiatan saja tidak cukup tetapi juga harus refocussing kegiatan. Penurunan pendapatan ini tidak sesuai dengan target yang diinginkan pemerintah Kota Pangkalpinang karena ada peraturan dan ketentuan yang berlaku.
Kewajiban pemerintah yang juga harus melakukan pilkada ulang yang artinya akan menambah anggaran. Sudah mengalami defisit di awal Tahun 2025 karena yang di prediksikan tidak sesuai dengan silva yang terjadi yakni sebesar 30 M rupiah. Upaya yang dilakukan sekarang adalah untuk mengatasi defisit anggaran yang terjadi.
Dengan laporan pada acara ini maka diharapkan seluruh kepala UPT dan kepala daerah untuk membantu program refocussing kegiatan. Agar tidak terjadi kesalahpahaman untuk kegiatan yang diadakan di Kota pangkalpinang, mengingat anggaran yang naik tetapi pendapatan menurun.
Diharapkan semuanya dapat bekerja sama dalam mengatasi defisit tersebut. Apalagi pada masa pilkada ulang mendatang, menghindari banyaknya hal yang tidak transparan antara pengelola dan pengadaan acara.